No Comments
Tags: Safety Surabaya
Penulis : HRF

Blended Training, Metode Pembinaan K3 yang Telah Disesuaikan dan Dapat Dilakukan Ketika PPKM Darurat

Blended Training

Saat ini, program online training dan blended training sedang menjadi perbincangan hangat di dunia pembinaan K3, seiring dengan berlakunya PPKM Darurat Jawa Bali yang diberlakukan sejak 3 Juli 2021 sampai 20 Juli 2021 mendatang.

Regulasi untuk blended dan online tarining pada pembinaan K3 ini, sudah ditetapkan oleh Direktur Jendral Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada 16 Juni 2020 perihal Pembinaan K3 dalam masa Pandemi Covid-19. Ketetapan ini, diperkuat kembali oleh surat yang diedarkan oleh Kementrian Ketenagakerjaan pada 12 Juli 2021, terkait pelaksanaan pembinaan K3 pada wilayah yang menerapkan PPKM Darurat.

Untuk beralih dari model training tatap muka atau bertemu secara langsung, seperti yang telah dilaksanakan sebelum pandemic menjadi online training membutuhkan effort yang tidak sedikit.  Tentunya effort ini bukan hanya dari segi partisipan, namun juga dari Kementrian Ketenagakerjaan juga PJK3 sebagai pelaksana. Tentu sesi praktik dalam training turut menjadi perbincangan, mengingat banyak hal teknis yang perlu diperhatikan.

Hal tersebut lah yang mendasari terciptanya metode gabungan dari metode online training dan tatap muka, yang kami kenalkan dengan istilah blended training. Blended training sendiri biasa digunakan pada training-training yang memerlukan praktik dengan teknis yang kompleks. Tatap muka dalam blended training sendiri, hanya dilakukan pada sesi praktik saja. Pun pada tatap muka, tetap dilakukan pemberlakuan kuota kelas dengan maksimal 50% dari ruang kelas atau lapangan yang di gunakan sebagai lokasi praktik.

Blended training merupakan pembelajaran yang didukung oleh kombinasi efektif dari cara penyampaian, cara mengajar dan gaya pembelajaran yang berbeda serta ditemukan pada komunikasi terbuka diantara seluruh bagian yang terlibat dengan pelatihan”. Sedangkan untuk keuntungan dari penggunaan blended learning sebagai sebuah kombinasi pengajaran langsung (face-to-face) dan pengajaran online, tapi lebih daripada itu sebagai elemen dari interaksi sosial yaitu : Adanya interaksi antara narasumber dan partisipan. Narasumber pun bisa menyampaikan materi secara online ataupun tatap muka ketika praktek.

Adapun beberapa topik pembinaan K3 yang telah dilaksanakan oleh Synergy Solusi dengan Metode Online Training dan Blended adalah sebagai berikut :

Online Training Blended Training
–          Ahli K3 Umum

–          Auditor SMK3

–          Ahli K3 Kimia

–          Petugas K3 Kimia

–          Ahli K3 Listrik

–          Ahli Muda K3 Konstruksi

–          Confined Space

–          Teknisi K3 Listrik

–          Kebakaran Kelas D

–          Petugas P3K

–          Tenaga Kerja Bangunan Tinggi tk 2

–          Operator Crane

–          Operator Forklift

–          Operator Boiler

–          Operator Penggerak Mula

–          Operator Conveyor

Blended training memberikan kesempatan yang terbaik untuk pembinaan K3 yang telah disesuaikan dengan kondisi pandemi. Blended training melibatkan kelas dan belajar online. Metode ini sangat efektif untuk menambah efisiensi untuk pembinaan jarak jauh dan memungkinkan peningkatan diskusi atau meninjau informasi, bahkan studi kasus yang bisa juga disampaikan oleh partisipan.

Informasi seputar pembinaan dan registrasi, dapat menghubungi narahubung 
Surabaya dan Indonesia Timur : ASTRID | 08111798353 | [email protected]
Jakarta dan Sekitarnya : FAHRI | 08119334860 | [email protected]

Rate this post
Anda Mungkin Juga Suka:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.
You need to agree with the terms to proceed

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Artikel Terkait